Thursday, November 15, 2007

Banjir Jaelangkung

Akhirnya yang Evan takutkan datang juga. Tadi sore (14/11), rumah Evan kebanjiran. Lumayan besar, air menggenangi rumah kurang lebih setengah lutut papa. Banjir datang tak diundang, pulang tak diantar..kayak jaelangkung. Padahal papa Evan minggu lalu dah beli kaos 'Banjir untuk Semua dari Mas Budi temennya Ndoro.








Niatannya, itu kaos buat jimat penangkal banjir.Ternyata jimatnya tidak mempan untuk mengusir Si Banjir Jaelangkung. Kabeh kelelep. Basah Kuyup. Parahnya lagi, ini air bukan banjir kiriman, tapi dari got. wadow baunya menyengat dan kotor sekali.

Jakarta..Jakarta..setiap tahun selalu banjir, tiap hari macet, polusi, pokoknya tidak sehat untuk hidup. Tapi ya gitu deh, masih saja banyak orang yang berbondong-bondong kesini, termasuk Evan dan Papa-Mama..

 

Cuap2 Terbaru